Raung Belantara


Raung belantara rimba menawan senja.
Tipis jingga di cakrawala.
Menanti semangat para taruna.
Bagai lolong anjing hutan.
Diantara semak belukar.
Suaranya bangunkan para dewa yang telah lama lelap.
Taruna diantara batas senja.
Ataukah dipucuk-pucuk rimba.
Tetap berkobar semangat.
Meski belukar kau dapat.
Dan ingatlah!
Tuhan tidak tidur dibatas pikiran kita yang lelah.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

GANGGUAN JIN ASYIQ DAN PENYEBABNYA

TA'ARUF

Praktek Kerja Lapangan (PKL) - bagian 2