Ekanoo

Teringat masa kecilku Kau peluk dan kau manja Indahnya saat itu Buatku melambung Disisimu terngiang Hangat nafas segar harum tubuhmu Kau tuturkan segala mimpi-mimpi Serta harapanmu Kau ingin ku menjadi Yang terbaik bagimu Patuhi perintahmu Jauhkan godaan Yang mungkin kulakukan Dalam waktuku beranjak dewasa Jangan sampai membuatku Terbelenggu jatuh dan terinjak Reff: Tuhan tolonglah sampaikan Sejuta sayangku untuknya Ku terus berjanji Tak kan khianati pintanya Ayah dengarlah betapa sesungguhnya Ku mencintaimu Kan ku buktikan ku mampu penuhi maumu Andaikan detik itu Kan bergulir kembali Kurindukan suasana Basuh jiwaku Membahagiakan aku Yang haus akan kasih dan sayangmu Tuk wujudkan segala sesuatu Yang pernah terlewati La la laa La la la laa la Back to Reff

Hmmm.. selamat malam lagi. Kenapa saya bilang ‘lagi’ karena tiap nulis ini pasti malam deh. Gak tau juga kenapa. Mungkin inspirasi ku datengnya tiap malam aja kali, ya?   #jleb Jam weker merah muda ku sudah nunjukin pukul 9:53WIT. Jam weker yang warna ijo, nunjukin pukul 9:05WIT juga. Jam dinding warna biru yang bentuknya ikan paus, nunjukin pukul 8:41WIT pastinya. Tapi yang mesti kalian percaya itu yang jam warna merah muda. Kenapa? Iyalah, kan jam yang warna ijo tuh jarum panjang dan pendeknya dari tahun lalu tuh tetep disitu-situ aja. Mungkin kalo kalian liat, kalian bakal trauma karena udah di kibulin oleh jam weker. Jarum detiknya tuh emang gerak dan bunyi, tapi geraknya cuman itu-itu aja. Ibaratnya tuh jam yang kena struk! #nyesek kalo yang biru berbentuk ikan paus lebih miris lagi liatnya. Udah harganya mahal, warnanya warna kesukaan saya, trus belinya pake perjuangan lagi. Iya, soalnya belinya tuh di TB Gramed Jayapura. Bayangin aja jarak Waena-Jayapura kan jauh. U

Butiran embun di pucuk daun.. merona cerah seperti untaian do'a dikala resah.. Menyegarkan siapa pun yang memandangnya.. Ingin rasanya menegakmu.. Agar hilang dahaga rindu yang Aku pun tak tahu.. Tapi lihatlah, fajar kan terbit dan embun di pucuk-pucuk daun menjadi kenangan.. Kenangan yang bisa membuat luka dan tawa.. Aku tidak ingin terburu-buru.. Setiap embun pasti akan hilang.. Menyapa dan pergi entah kemana.. Aku akan pergi mencari telaga.. ya, telaga.. Tak hanya menegak.. aku pun bisa mandi disana..

Ehmm, hey apa kabar? semoga semuanya baik. :)) Dengan judul diatas, entah kenapa aku merasa sangat senang saat memosting ini. Pada postingan bagian pertama, aku seperti bangga sekali bisa mengaguminya. Hmm, sebenarnya tidak tepat jika aku bangga padanya. Karena yang Aku banggakan hanyalah Nabi Muhammad.SAW. ^^ Yang ini memang bukan seutuhnya milikku, tapi aku selalu senang saat mengingatnya, saat menyebut namanya, saat dekat dengannya. Ah, seperti mimpi indah tapi lebih tepatnya bukan mimpi. Ini nyata. Dia pun nyata. Dia ada di dekatku. Kami selalu bersama. Kadang hampir setiap waktu. Tapi entah kenapa aku   tak pernah bosan dengannya. Kadang aku juga bisa kesal padanya. Tapi sebenarnya tidak ada alasan yang benar-benar membuatku merasa kesal padanya. Apa aku kesal karena dia tidak memperhatikanku? Kalau begitu, aku yang salah. Aku tidak pernah memberitahunya betapa aku menyukainya. Jadi dia tak harus memperdulikanku. Entah sampai kapan aku akan menyukainya. Apakah nan

Hay semua, selamat malam. Selamat malam minggu tepatnya. Semoga kalian semua berbahagia malam ini. Bahagia sama sepertiku. Yang pertama aku bahagia karena blogku ini baru kembali lagi. Setelah dengan sotoynya aku mengutak-atik ini-itu, akhirnya blogku bisa dibuka kembali. Setelah sekian lama gak bisa buka nih blog, akhirnya aku juga gak bisa mosting apa-apa.  Tapi sekarang udah bisa lagi. :)) Yang kedua, saking bahagianya, aku sampai tidak sadar kalau ini sudah hampir tengah malam. Ah, tidak masalah. Toh juga ini malam minggu. ada lagu yang liriknya begini, “malam minggu malam yang panjang, malam yang asyik buat pacaran”. -___- Iya kalau yang punya pacar! Aku kan gak punya. Lebih tepatnya belum punya. Ah, ya. tadi aku pun tidak sadar mengirim pesan ke teman-teman ku sekitar jam 10:30. Ah, bodoh. Tapi untungnya ada juga yang masih membalasnya. Tahu apa isi pesanku? Aku menanyakan apakah hari minggu Toko Buku (TB) Gramedia buka atau tidak. Hahaha. Tanya kenapa? Karena tiba-